Kuliah Jurusan Pertambangan: Info, Prospek Kerja & Kampus Pilihan

December 21, 2024

Di Indonesia, kuliah jurusan pertambangan bisa menjadi pilihan yang menarik untuk calon mahasiswa. Sebab, Indonesia adalah salah satu negara dengan sumber daya alam tambang. Dengan mempelajari teknik pertambangan, kamu bisa mengetahui cara pengelolaan yang maksimal dan tentunya berkerlanjutan.

Sebagai negara penghasil tambang, Indonesia tentu memiliki beragam pilihan universitas teknik pertambangan. Selain itu, berbagai universitas terbaik di dunia juga mengadakan jurusan pertambangan lantaran hasilnya memang sangat memengaruhi kebutuhan berbagai industri.

Jika tertarik bekerja di bidang pertambangan, kamu perlu mengetahui pelajaran selama kuliah yang akan dilakukan serta prospek kariernya. Yuk, cek mata kuliah, prospek, hingga perguruan tinggi terbaiknya di sini!

Table of Contents

Toggle

Mengenal Apa itu Jurusan Pertambangan

Kuliah jurusan pertambangan merujuk pada teknik pertambangan. Mudahnya, jurusan teknik pertambangan adalah program yang mempelajari cara menggali hasil tambang, seperti mineral, batu bara, batu pertama, logam, hingga non-logam. Lebih lanjut, hasil tambang sangat dibutuhkan di berbagai industri teknologi, sehingga kemampuan ini sangat penting di zaman sekarang.

Perlu digarisbawahi, ilmu ini memang dipelajari di jurusan geologi atau teknik geologi hingga beberapa jurusan ini memasukan pertambangan sebagai kelas atau peminatan. Namun, kuliah jurusan geologi mempelajari semua hal yang ada di dalam bumi, termasuk hasil tambang. Sementara itu, kuliah jurusan pertambangan berfokus pada hasil tambang.

Nah, jika ingin jurusan teknik pertambangan, kamu perlu berasal dari kelas IPA saat SMA. Sebab, kuliah jurusan pertambangan membutuhkan kemampuan matematika, kimia, hingga fisika yang hanya dipelajari di peminatan IPA.

Dunia Perkuliahan Jurusan Pertambangan

Dalam pelaksanaannya, jurusan teknik pertambangan adalah program studi yang mempelajari cara menggali hasil tambang, mulai dari mineral, batu bara, batu permata, logam, hingga non-logam. Di zaman yang makin mementingkan kondisi alam ini, kamu dipastikan akan mempelajari cara melakukannya secara etis dan dengan mempertimbangkan keberlanjutannya.

Nah, jurusan teknik pertambangan biasanya masuk ke fakultas teknik atau bahkan fakultas pertambangan secara khusus. Oleh karena itu, program studi ini masuk ke dalam rumpun saintek.

Selain itu, untuk mendapatkan gelar sarjananya, kamu direncanakan untuk menyelesaikan studi dalam tujuh atau delapan semester. Kemudian, karena termasuk jurusan teknik seperti dijelaskan sebelumnya, kamu akan mendapatkan gelar Sarjana Teknik (S.T.) setelah lulus. Lalu, kamu bisa melanjutkan studi magister dan kemudian doktoral di universitas yang menyediakannya.

Selama kuliah, kamu akan mempelajari berbagai teori mengenai teknik pertambangan. Untuk itu, mahasiswa akan mempelajari matematika, fisika, dan kimia dasar kembali juga. Setelah teori mulai dipahami, kamu akan melakukan berbagai proyek praktik agar bisa siap kerja.

Mata Kuliah Jurusan Pertambangan

Lantas, jurusan teknik pertambangan mempelajari apa saja? Di sini, kamu akan mempelajari semua hal yang menunjang pengelolaan pertambangan, mulai dari ilmu sains yang diperlukan, pengetahuan dasar tentang pertambangan, hingga praktik lapangannya.

Sebagai contoh, pembahasan ini akan mengambil susunan mata kuliah teknik pertambangan (S1) FTTM ITB. Berikut mata kuliah teknik pertambangan yang wajibnya.

Matematika
Fisika dasar
Kimia dasar
Pengantar sumber daya mineral dan energi
Pengenalan komputasi
Pengantar rekayasa dan desain
Kristal, mineral, dan batuan
Mekanika teknik
Mekanika fluida
Pengantar teknologi mineral
Matriks dan ruang vektor
Pengantar perpetaan
Geologi fisik
Tambang terbuka
Metoda numerik
Mekanika batuan
Termodinamika tambang
Statistika dasar
Tektonofisik
Teknologi struktur
Genesa bahan galian
Analisis investasi tambang
Tambang bawah tanah
Kuliah lapangan
Geoteknik tambang
Valuasi tambang
Geostatistika dan estimasi cadangan
Pengolahan bahan galian
Kerja praktek
Lingkungan tambang
Kebijakan pertambangan
K3 dan Ketenagakerjaan

Prospek Kerja Jurusan Pertambangan

Karena demand untuk pengelolaan tambang berkelanjutan makin tinggi, kuliah jurusan pertambangan menjadi salah satu program dengan prospek kerja yang menjanjikan. Dengan gelar ini, kamu bisa bekerja di berbagai industri, mulai dari perminyakan, batu bara, gas alam, nikel, emas, tembaga, timah, mineral, hingga panas bumi.

Namun, setelah kuliah jurusan teknik pertambangan, kerja apa saja yang bisa dilakukan? Simak pilihan-pilihannya di bawah ini.

1. Insinyur Pertambangan

Insinyur pertambangan adalah prospek utama jurusan teknik pertambangan. Ketika menjalankan tugasnya, insinyur merancang infrastruktur untuk suatu proyek pertambangan, mulai dari penetapan lokasi, akses jalan, hingga alat penunjangnya. Dalam pelaksanaannya, kamu akan menghitung kebutuhan alat dan SDM serta memastikan prosesnya berjalan secara efisien dan aman.

2. Konsultan Pertambangan

Proyek pertambangan adalah kegiatan yang memakan biaya besar dan memiliki risiko besar pula. Oleh karena itu, perusahaan sering mencari konsultan guna memastikan rencana dan desain tambang sudah matang supaya pertambangan tidak dilakukan secara sembarangan.

Agar bisa memberikan saran yang maksimal, kamu perlu merancang skema dan mengembangkan desain penambangan, memastikan potensi dampak penambangan, sekaligus merencanakan pengelolaan limbah dan reklamasi lahan setelah proses penambangan selesai. Selain itu, konsultan juga perlu mempelajari sifat dan fungsi mineral, menghitung cadangan mineral, serta mencari tahu manfaat pengelolaan mineral untuk masyarakat.

3. Ahli Pengeboran

Ahli pengeboran adalah seseorang yang bertugas mempersiapkan alat-alat untuk melakukan pengeboran, mulai dari berbagai jenis bor hingga bahan peledak yang mungkin diperlukan. Untuk memastikan alat yang digunakan tepat, kamu perlu mengecek kedalaman dan peletakkan lokasi pengeboran serta memastikan kondisi bebatuan dan tanah di sekitar.

4. Peneliti Pertambangan

Peneliti pertambangan adalah pekerja yang mengidentifikasi, mengevaluasi, serta menganalisis potensi deposit mineral di lokasi tambang. Untuk itu, kamu perlu melakukan survei geologi, pengumpulan data, serta analisis kualitas depositnya. Dengan demikian, hasil-hasil penelitiannya dapat menunjang perencanaan pertambangan serta memperhatikan kondisi lingkungan. Bahkan, peneliti bisa merancang inovasi baru untuk melakukannya.

5. Manajer Pertambangan

Di suatu perusahaan tambang, manajer pertambangan adalah individu yang merencanakan kegiatan operasional untuk proyek-proyek pertambangannya. Ketika melakukan perencanaan ini, kamu harus memperhatikan dampak jangka pendek dan panjangnya. Nah, secara keseluruhan, manajer akan melakukan penentuan lokasi, jadwal produksi, hingga cara mengelola sumber dayanya.

Tidak hanya profesi-profesi tersebut, kamu bisa mengeksplor mempertimbangkan pekerjaan berikut ini.

Pengusaha pertambangan
Ahli K3 pertambangan
Geoteknik
Teknisi laboratorium
Dosen
ASN

Perguruan Tinggi Jurusan Pertambangan Terbaik

Saat ini, kuliah jurusan teknik pertambangan adalah salah satu program yang belum menjalar ke semua universitas. Namun, berbagai universitas terbaik di Indonesia dan luar negeri pun tetap dapat menjadi pilihanmu.

Jika ingin mengetahui jurusan teknik pertambangn terbaik di Indonesia dan luar negeri menurut EduRank 2024, kamu bisa cek daftarnya di bawah ini.

Perguruan Tinggi Jurusan Pertambangan Terbaik di Dalam Negeri

1. Institut Teknologi Bandung (ITB)

Institut Teknologi Bandung, Sumber: https://itb.ac.id/

Peringkat Global: #182
Lokasi: Bandung dan Cirebon, Jawa Barat
Fakultas: Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Rumpun: Saintek
Prodi: S1 Teknik Pertambangan, S2 Teknik Rekayasa Pertambang, dan S3 Teknik Rekayasa Pertambangan
Peminatan S1: Tambang Umum dan Tambang Eksplorasi
Peminatan S2: Eksplorasi Sumberdaya Bumi, Geomekanika, Pengelolaan Lingkungan Tambang, dan Manajemen dan Ekonomi Minerba
Peminatan S3: –
Kuota Penerimaan S1: 480
Situs Resmi: https://itb.ac.id/

2. Universitas Bangka Belitung (UBB)

Universitas Bangka Belitung, Sumber: https://www.ubb.ac.id/

Peringkat Global: #637
Lokasi: Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung
Fakultas: Fakultas Sains dan Teknik
Rumpun: Saintek
Prodi: S1 Teknik Pertambangan
Peminatan S1: –
Peminatan S2: –
Peminatan S3: –
Kuota Penerimaan S1: 70
Situs Resmi: https://www.ubb.ac.id/

3. Universitas Sriwijaya (UNSRI)

Universitas Sriwijaya, Sumber: https://unsri.ac.id/

Peringkat Global: #808
Lokasi: Palembang, Sumatera Selatan
Fakultas: Fakultas Teknik
Rumpun: Saintek
Prodi: S1 Teknik Pertambangan dan S2 Teknik Pertambangan
Peminatan S1: –
Peminatan S2: –
Peminatan S3: –
Kuota Penerimaan S1: 84
Situs Resmi: https://unsri.ac.id/

4. Universitas Hasanuddin (UNHAS)

Universitas Hasanuddin, Sumber: https://www.unhas.ac.id/

Peringkat Global: #812
Lokasi: Makassar, Sulawesi Selatan
Fakultas: Fakultas Teknik
Rumpun: Saintek
Prodi: Sarjana Teknik Pertambangan dan Magister Teknik Pertambangan
Peminatan S1: –
Peminatan S2: Eksplorasi Mineral, Geomekanika, Analisis dan Pengolahan Bahan Galian, Hidrologi dan Rekayasa Lingkungan Tambang, dan Valuasi Tambang
Peminatan S3: –
Kuota Penerimaan S1: 70
Situs Resmi: https://www.unha s .ac.id/

5. Universitas Syiah Kuala (USK)

Universitas Syiah Kuala, Sumber: https://usk.ac.id/

Peringkat Global: #936
Lokasi: Banda Aceh, Aceh
Fakultas: Fakultas Teknik
Rumpun: Saintek
Prodi: S1 Teknik Pertambangan
Peminatan S1: –
Peminatan S2: –
Peminatan S3: –
Kuota Penerimaan S1: 120
Situs Resmi: https://usk.ac.id/

Perguruan Tinggi Jurusan Pertambangan Terbaik di Luar Negeri

1. China University of Mining and Technology (CUMT)

China University of Mining and Technology, Sumber: https://global.cumt.edu.cn/

Lokasi: Xuzhou, Jiangsu, China
Fakultas: School of Mines dan School of Safety Engineering
Prodi: Bachelor in Mining Engineering, Bachelor in Safety Engineering (Mining), Master in Mining Engineering, dan Doctoral in Mining Engineering
Situs Resmi: https://global.cum t .edu.cn/

2. Shandong University of Science and Technology (SDUST)

Shandong University of Science and Technology, Sumber: https://en.sdust.edu.cn/

Lokasi: Qingdao, Tai’an, dan Jinan, Shandong, China
Fakultas: College of Mining and Safety Engineering
Prodi: Bachelor in Mining Engineering, Master in Mining Engineering, dan Doctoral in Mining Engineering
Situs Resmi: https://en.sdust.edu.cn/

3. Central South University (CSU)

Central South University, Sumber: https://en.csu.edu.cn/

Lokasi: Changsha, Hunan, China
Fakultas: School of Resources and Safety Engineering
Prodi: Bachelor in Mining Engineering, Master in Mining Engineering, dan Doctoral in Mining Engineering
Situs Resmi: https://en.csu.edu.cn/

4. University of Science and Technology Beijing (USTB)

University of Science and Technology Beijing, Sumber: https://en.ustb.edu.cn/

Lokasi: Beijing, China
Fakultas: School of Civil and Resources Engineering
Prodi: Bachelor in Mining Engineering, Master in Mining Engineering, dan Doctoral in Mining Engineering
Situs Resmi: https://en.ustb.edu.cn/

5. Indian Institute of Technology (Indian School of Mines) Dhanbad (IIT [ISM])

Indian Institute of Technology (Indian School of Mines), Sumber: https://www.iitism.ac.in/

Lokasi: Dhanbad, Jharkhand, India
Fakultas: Department of Mining Engineering dan Department of Mining Machinery Engineering
Prodi: B.Tech in Mining Engineering, B.Tech in Mining Machinery Engineering, M.Tech in Mining Engineering, M.Tech in Mining Machinery Engineering, PhD in Mining Engineering, dan PhD in Mining Machinery Engineering
Situs Resmi: https://www.iitism.ac.in/

Itu dia informasi mengenai kuliah jurusan pertambangan. Nah, apa kamu tertarik untuk kuliah di jurusan ini? Semoga informasi tersebut dapat makin meyakinkanmu ataupun membantu dalam mempertimbangkan tujuan studi ya!

Sumber:

Undergraduate Program in Mining Engine e ring

Kenal Dekat dengan Teknik Geologi dan Pertambangan

Kurikulum

Teknik Pertambangan

Jurusan Teknik Pertambangan, Kerja Apa?

Prospek Kerja Teknik Pertambangan yang Perlu Kamu Ketahui

Best Universities for Mining Engineering in the World

10 Best Universities for Mining Engineering in Indonesia

Institut Teknologi Bandung

Daya Tampung dan Tingkat Kesulitan Relatif

Universitas Bangka Belitung