Tuesday, December 23, 2025
HomeBeasiswaKenali 7 Jenis Tes Bahasa Inggris untuk Pendidikan Tinggi

Kenali 7 Jenis Tes Bahasa Inggris untuk Pendidikan Tinggi

Saat ini, berbagai jenis tes bahasa Inggris dapat diikuti oleh masyarakat. Tes bahasa Inggris tersebut dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Misalnya, sertifikat tes bahasa Inggris dapat membantu pelajar untuk mendaftar kuliah di universitas terbaik di dunia, mulai dari Inggris hingga Amerika Serikat. Selain itu, sertifikat tes bahasa Inggris bisa menjadi syarat beasiswa hingga penerimaan visa di luar negeri.

Sebagai catatan, tidak semua jenis tes bahasa Inggris dapat digunakan untuk keperluan-keperluan tersebut. Ada beberapa yang digunakan untuk keperluan akademis atau hanya diperlukan bagi calon penerima visa negara tertentu. Format dan matriks penilaian tiap jenis tes bahasa Inggris tersebut  pun berbeda-beda.

Untuk mengetahui jenis-jenis tes bahasa Inggris yang digunakan untuk keperluan pendidikan tinggi, yuk, simak ulasan di bawah ini!

1. IELTS

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo IELTS (International English Language Testing System)

Pertama, ada IELTS. IELTS adalah singkatan dari International English Language Testing System. Tes ini disusun pertama kali pada 1980-an oleh British Council, Cambridge English Language Assessment, dan the International Development Program of Australian Universities and Colleges. Kemudian, semua lembaga itu secara bersama menyelenggarakan IELTS untuk pertama kalinya pada tahun 1989.

Jenis Tes IELTS

Pada pelaksanaannya, terdapat lima jenis tes IELTS, yaitu sebagai berikut.

  1. IELTS Academic: Tes yang dilakukan di tempat ujian ataupun dari mana saja secara daring untuk mendaftar perguruan tinggi atau mendaftar pekerjaan profesi tertentu.
  2. IELTS General Training: Tes yang dilaksanakan di tempat ujian untuk migrasi atau belajar di SD, SMP, maupun SMA di negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa nasional.
  3. IELTS for UKVI: Tes yang diterima oleh UKVI (United Kingdom Visas and Migrations) jika seseorang ingin mendapatkan visa untuk sekolah, bekerja, atau tinggal di Britania Raya. Tes ini harus dilakukan secara langsung di tempat ujian.

Fungsi Tes IELTS

Seperti yang telah dijelaskan di atas, IELTS dapat menjadi standar tes bahasa Inggris untuk keperluan pendidikan, pekerjaan, dan penerimaan visa di negara yang berbahasa Inggris. Selain TOEFL, IELTS pun menjadi pilihan sertifikat bahasa Inggris untuk CPNS lainnya.

Akan tetapi, jenis IELTS yang mungkin digunakan calon mahasiswa adalah sebagai berikut.

  1. IELTS Academic: Jenis tes bahasa Inggris ini diterima oleh banyak universitas dan perusahaan di seluruh dunia.
  2. IELTS for UKVI: Jenis tes bahasa Inggris ini diterima sebagai syarat visa oleh negara-negara berbahasa Inggris di seluruh dunia.

Format Tes IELTS

Tes IELTS Academic dan UKVI memiliki format yang berbeda. Berikut adalah formatnya.

  1. IELTS Academic: Listening, Reading, Writing, dan Speaking selama 2 jam 45 menit.
  2. IELTS for UKVI: Listening, Reading, Writing, dan Speaking selama 2 jam 45 menit.

Skor Tes IELTS

IELTS memiliki cara penilaian yang khas. Dalam hal ini, kamu akan mengenal istilah band untuk merujuk pada poin. Berikut penjelasannya.

  1. Band 0: Tidak mencoba tes.
  2. Band 1: Bukan pengguna.
  3. Band 2: Pengguna masih terputus-putus.
  4. Band 3: Pengguna sangat terbatas.
  5. Band 4: Pengguna terbatas.
  6. Band 5: Pengguna sederhana.
  7. Band 6: Pengguna yang kompeten.
  8. Band 7: Pengguna yang baik.
  9. Band 8: Pengguna yang sangat baik.
  10. Band 9: Pengguna ahli.

Setelah setiap section dinilai berdasarkan band, tiap nilai akan ditambahkan dan kemudian dibagi empat untuk menjadi skor totalnya.

Baca Juga: 10 Universitas Terbaik di Inggris 2025

2. CAEL

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo CAEL (Canadian Academic English Language)

Saat ini, jika ingin melanjutkan studi di Kanada, CAEL menjadi tes kemampuan bahasa Inggris dalam ranah akademik yang perlu dilakukan. CAEL adalah singkatan dari Canadian Academic English Language Assessment. Tes ini pertama kali dirancang pada tahun 1987 oleh Carleton University. Akan tetapi, sejak tahun 2015, tes ini diselenggarakan oleh Paragon Testing Enterprise, anak perusahaan University of British Columbia.

Sebagai catatan, tes ini mengukur kemampuan Canadian English.

Fungsi Tes CAEL

Tes CAEL digunakan untuk menilai kemampuan bahasa Inggris dalam ranah akademik. Dalam hal ini, tes CAEL digunakan untuk keperluan administrasi perguruan tinggi di Kanada sebagai pengganti CELPIP-Academic Test.

Format Tes CAEL

Jenis tes bahasa Inggris ini berlangsung selama 3,5 jam. Selama itu, CAEL terbagi menjadi dua bagian berikut.

  1. Speaking
  2. Integrated reading
  3. Integrated listening
  4. Academic unit A
  5. Academic unit B

Skor Tes CAEL

Rentang nilai tes CAEL adalah antara 10-90. Dalam hal ini, 10-20 adalah skor low beginner, 30 adalah skor high beginner, 40 adalah skor intermediate, 50 adalah skor high intermediate, 60 adalah skor advanced, 70 adalah skor adept, dan 80-90 adalah skor expert.

Baca juga: 10 Universitas Terbaik di Kanada 2025

3. Cambridge English Qualification

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo Cambridge English Qualification

Jenis tes bahasa Inggris selanjutnya adalah Cambridge English Qualification. Perlu diketahui, tes ini diselenggarakan sejak 1913 dengan tiap tipenya dipublikasikan secara bertahap. Sementara itu, tes yang disusun oleh Cambridge University ini diselenggarakan oleh Cambridge Assessment English.

Jenis Tes Cambridge English Qualification

Nah, jenis tes bahasa Inggris ini terbagi menjadi tiga tipe utama dan subtipe lainnya sesuai tingkat kebutuhan kemampuan. Adapun subtesnya dibagi berdasarkan level yang ditentukan pada Common European Framework of Reference (CEFR). Berikut tipe-tipenya.

  1. Cambridge English Qualifications Schools: Tes ini dilakukan untuk mengetes kemampuan pelajar SD, SMP, dan SMA. Tes ini terbagi lagi menjadi Pre A1 Starters, A1 Movers, A2 Flyers, A2 Key (KET) for Schools, B1 Preliminary (PET) for Schools, dan B2 First  (First Certificate) for Schools.
  2. Cambridge English Qualifications General and Higher Education: Tes ini dilakukan untuk mengetes kemampuan umum dan untuk keperluan pendaftaran perguruan tinggi. Tes ini terbagi lagi menjadi A2 Key (KET), B1 Preliminary (PET), B2 First (First Certificate), C1 Advanced (CAE), dan C2 Proficiency (CPE).
  3. Cambridge English Qualifications Business: Tes ini dilakukan untuk mengetes kemampuan dalam ranah bisnis. Tes ini terbagi lagi menjadi B1 Business Preliminary (BEC Preliminary), B2 Business Vantage (BEC Vantage), dan C1 Business Higher (BEC Higher).
  4. Linguaskill: Tes yang cepat dan dilakukan secara daring ini mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang secara keseluruhan untuk semua level CEFR. Tes ini akan memberi tahu level bahasa Inggris sesuai level CEFR. Tes ini terbagi lagi menjadi Linguaskill General yang digunakan untuk keperluan penerimaan mahasiswa atau rekrutmen nonbisnis dan Linguaskill Business yang digunakan untuk rekrutmen di perusahaan atau organisasi bisnis.

Fungsi Tes Cambridge English Qualification

Nah, jenis tes bahasa Inggris ini digunakan untuk menilai kemampuan bahasa Inggris individu jika dia ingin sekolah, kuliah, kerja, atau tinggal di Britania Raya. Selain itu, tes ini digunakan oleh banyak perguruan tinggi dan perusahaan di seluruh dunia sebagai syarat penerimaan mahasiswa atau pekerja.

Adapun jenis Cambridge English Qualification yang mungkin diperlukan calon mahasiswa adalah sebagai berikut.

  1. Cambridge English Qualifications General and Higher Education: Jenis tes bahasa Inggris ini digunakan untuk masuk perguruan tinggi atau mempersiapkan bisnis maupun karier.
  2. Linguaskill General: Jenis tes bahasa Inggris ini digunakan dalam proses penerimaan mahasiswa atau rekrutmen nonbisnis.

Format Tes Cambridge English Qualification

Perlu diketahui, format untuk setiap tes tersebut pun berbeda-beda. Berikut ringkasannya.

  1. KET: Reading and writing, Listening, dan Speaking selama 3 jam.
  2. PET: Reading, Writing, Listening, dan Speaking selama 2 jam 30 menit.
  3. First Certificate: Reading and use of English, Writing, Listening, dan Speaking selama 3 jam 49 menit.
  4. CAE: Reading and use of English, Writing, Listening, dan Speaking selama 3 jam 53 menit.
  5. CPE: Reading and use of English, Writing, Listening, dan Speaking selama 3 jam 55 menit.
  6. Linguaskill General: Reading dan Listening, selama 60-85 menit.

Nilai Cambridge English Qualification

Sementara itu, penilaian untuk Cambridge English Qualification sudah terstandarisasi. Rentang nilainya adalah 80-230. Akan tetapi, secara lebih rinci, berikut rentang nilai per tesnya.

  1. KET: 100-150
  2. PET: 120-170
  3. First Certificate: 140-190
  4. CAE: 160-210
  5. CPE: 180-230
  6. Linguaskill General: 80-180

Baca Juga: 4 Universitas Terbaik di Singapura 2025

4. PTE

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo PTE (Pearson Test of English)

Kemudian, ada PTE. Nah, PTE adalah jenis tes bahasa Inggris lainnya. PTE merupakan singkatan dari Pearson Test of English. Tes yang dikembangkan Pearson PLC ini memiliki berbagai pilihan tes kemampuan berbahasa Inggris untuk pengguna nonnative dengan standar internasional.

Adapun PTE dikenal sebagai tes berbasis skenario yang dikelola oleh QCA dan Ofqual serta diadministrasikan bersama Edexcel.

Jenis Tes PTE

PTE dibagi lagi menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut.

  1. PTE Academic: Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris di tingkat perguruan tinggi dengan menggunakan komputer.
  2. PTE Academic UKVI: Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris di tingkat perguruan tinggi dengan menggunakan komputer. Berbeda dengan PTE Academic biasa, tes ini dilengkapi Unique Reference Number (URN) untuk pengajuan visa akademis.
  3. PTE Home: Tes ini dirancang untuk membantu dalam pengajuan visa bagi pasangan maupun orangtua dari individu yang perlu menetap di Britania Raya serta wali dari atlet dan perusahaan asing yang tinggal di Britania Raya (PTE Home A1), pengajuan perpanjangan visa (PTE Home A2), serta pengajuan kewarganegaraan (PTE Home B1). 
  4. PTE Core: Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris sehari-hari dengan menggunakan komputer. Tes ini berguna dalam proses pengajuan visa dan kewarganegaraan di Kanada.
  5. PTE International Certificate (PTE General): Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris penutur yang bukan berasal dari negara berbahasa Inggris. Tes ini diakui oleh berbagai universitas, perusahaan, dan lembaga pendidikan di seluruh dunia. Tes ini terbagi menjadi level A1, A2, B1, B2, C1, dan C2.
  6. PTE International Certificate Young Learners: Tes ini dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris anak usia 6-13 tahun yang bukan berasal dari negara berbahasa Inggris.

Fungsi Tes PTE

PTE berfungsi untuk menilai kemampuan bahasa Inggris individu dalam berbagai ranah, termasuk untuk penerimaan mahasiswa. Selain itu, beberapa tes juga digunakan untuk perekrutan pegawai hingga mengurus visa di Britania Raya dan Kanada.

Dalam hal ini, jenis tes bahasa Inggris yang mungkin diperlukan calon mahasiswa adalah sebagai berikut.

  1. PTE Academic: Jenis tes bahasa Inggris ini digunakan untuk masuk perguruan tinggi.
  2. PTE Academic UKVI: Jenis tes bahasa Inggris ini digunakan untuk masuk perguruan tinggi dan mengajukan visa di Britania Raya.
  3. PTE International Certificate: Jenis tes bahasa Inggris ini digunakan untuk masuk perguruan tinggi dan rekrutmen pegawai perusahaan maupun lembaga pendidikan.

Format Tes PTE

Jenis tes bahasa Inggris PTE untuk pendidikan tinggi ini berbeda-beda. Berikut ringkasan formatnya.

  1. PTE Academic dan PTE Academic UKVI: Speaking & writing, Reading, dan Listening selama 114-127 menit.
  2. PTE International Certificate: Listening, Reading, Speaking, dan Writing selama 80-185 menit tergantung levelnya.

Skor Tes PTE

Karena formatnya sama, penilaian untuk PTE Academic dan PTE Academic UKVI pun sama. Akan tetapi, nilai PTE International Certificate sangat berbeda dengan kedua tes lainnya. Berikut penjelasan ringkasnya.

  1. PTE Academic dan PTE Academic UKVI: 36-67 adalah skor yang diterima walaupun tergantung institusi tujuan.
  2. PTE International Certificate: Distinction, Merit, atau Pass. Dalam hal ini, hanya penerima hasil pass yang akan mendapatkan sertifikat. Individu akan mendapatkan rapor performa jika mendapatkan distinction atau merit.

Baca Juga: 8 Universitas Terbaik di New Zealand, Cek di Sini!

5. DET

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo DET (Duolingo English Test)

Saat ini, salah satu jenis tes bahasa Inggris yang paling baru dan cara kehadirannya cukup unik adalah DET. DET adalah singkatan dari Duolingo English Test. Seperti yang kamu mungkin sudah tahu, Duolingo adalah aplikasi pembelajaran berbagai bahasa interaktif.

Pada tahun 2014, Duolingo mulai mengembangkan tes ini. Namun, DET baru mulai banyak diterima oleh universitas pada masa pandemi Covid-19. Sebab, DET menawarkan tes kemampuan bahasa Inggris secara remote yang terjaga keabsahannya. Duolingo sudah menyiapkan segala cara untuk menjaga hasil tes tetap otentik, mulai dari cek ID hingga rekaman audio visual selama tes yang dicek oleh proctor.

Fungsi Tes DET

Pada saat ini, sertifikat tes DET diterima oleh lebih dari 5.000 universitas di seluruh dunia sebagai syarat penerimaan mahasiswa. Maka dari itu, kamu bisa menggunakan tes yang terjangkau ini jika kampus tujuan memperbolehkannya. Contohnya, ada Harvard, Stanford, MIT, Yale, London School of Economics, Imperial College London, Kingston University, University of Southampton, dan lain-lain. Selain itu, Irlandia menerima hasil tes ini sebagai syarat penerimaan visa pelajar.

Format Tes DET

Nah, format tes DET tergolong mirip dengan TOEFL dan IELTS. Namun, waktu pelaksanaannya jauh lebih cepat, yaitu hanya 1 jam. Adapun format tesnya adalah sebagai berikut.

  1. Introduction & onboarding
  2. Adaptive test
  3. Writing & speaking

Skor Tes DET

Skor tes DET adalah antara 10-160. Sementara itu, rentang nilai tersebut sama dengan level CEFR. Rinciannya adalah sebagai berikut.

  1. A1-A2: 10-55
  2. B1: 60-95
  3. B2: 100-125
  4. C1: 130-150
  5. C2: 155-160

Baca Juga: 10 Universitas Terbaik di Amerika 2025, Cek di Sini!

6. TOEIC

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo TOEIC (Test of English for International Communication)

Selama lebih dari empat puluh tahun, jenis tes bahasa Inggris yang dipercaya untuk komunikasi di lingkungan kerja secara global adalah TOEIC. TOEIC adalah singkatan dari Test of English for International Communication.

Pada akhir 1970-an, Educational Testing Service membuat tes atas permintaan seorang pebisnis asal Jepang. Kemudian, tes ini pertama kali dilaksanakan di Jepang pada 1979.

Hingga saat ini, Jepang bersama Korea Selatan adalah negara yang paling mengandalkan TOEIC sebagai syarat penerimaan kerja hingga universitas. Namun, jenis tes bahasa Inggris ini juga dipercaya lebih dari 14.000 organisasi di lebih dari 150 negara.

Jenis Tes TOEIC

Saat ini, ada empat jenis tes TOEIC, yaitu sebagai berikut.

  1. TOEIC 4-Skills Tests: Tes TOEIC untuk mengetes kemampuan berbahasa Inggris secara lisan dan tertulis, termasuk listening, reading, speaking, dan writing dalam satu sesi. Dalam hal ini, kemampuan bahasa Inggris yang dites adalah untuk level beginner sampai advance dalam konteks profesional maupun sehari-hari. Adapun pelaksanaannya dilakukan dengan sistem computer-based.
  2. TOEFL Listening and Reading Test: Tes TOEIC untuk mengetes kemampuan berbahasa Inggris dalam listening dan reading bagi level beginner sampai advance dalam konteks profesional. Untuk pelaksanaannya, tes ini bisa dilaksanakan dengan sistem paper-based maupun computer-based.
  3. TOEFL Speaking and Writing Test: Tes TOEIC untuk mengetes kemampuan berbahasa Inggris dalam speaking dan writing bagi level beginner sampai advance dalam konteks profesional. Untuk pelaksanaannya, tes ini bisa dilaksanakan dengan sistem computer-based.
  4. TOEFL Bridge Test: Tes TOEIC untuk mengetes kemampuan berbahasa Inggris dalam listening dan reading bagi pembelajar level beginner sampai low-intermediate dalam konteks sehari-hari guna memahami level kemampuan dan mempersiapkan diri untuk level yang lebih tinggi. Untuk pelaksanaannya, tes ini bisa dilaksanakan dengan sistem paper-based maupun computer-based.

Fungsi Tes TOEIC

Seperti disebutkan sebelumnya, TOEIC adalah tes yang dibentuk untuk membuat standar kemampuan berbahasa Inggris di lingkungan kerja. Namun, TOEIC juga digunakan di berbagai negara sebagai syarat masuk kuliah hingga untuk mendapat beasiswa, terutama pada tingkat pascasarjana.

Format Tes TOEIC

Nah, TOEIC dibuat dengan berusaha mencerminkan kebutuhan berbahasa Inggris dalam kehidupan nyata. Berikut format untuk jenis tes bahasa Inggris yang bisa digunakan untuk calon mahasiswa.

  1. TOEIC 4-Skills Tests: 45 soal listening, 45 soal reading, 5 tugas speaking, dan 3 tugas writing selama 2 jam 22 menit.
  2. TOEIC Listening and Reading:
    1. Versi 1: 100 soal listening dan 100 soal reading selama 2 jam.
    2. Versi 2: 45 soal listening dan 45 soal reading selama 1 jam.
  3. TOEIC Speaking and Writing: 11 soal speaking dan 8 soal writing selama 1 jam 20 menit.
  4. TOEIC Bridge Test: 50 soal listening dan 50 soal reading selama 1 jam.

Skor Tes TOEIC

Perlu diketahui, rentang nilai subtes TOEIC pun berbeda-beda sebagai berikut.

  1. Listening dan Reading (non-Bridge Test): 10-990 secara total atau 5-495 untuk tiap subtes.
  2. Speaking dan Writing: 10-200 untuk tiap subtes.
  3. Listening dan Reading (Bridge Test): 30-100 secara total atau 15-50 untuk tiap subtes.

Baca Juga: Universitas Terbaik di Jepang 2025

7. TOEFL

Jenis Tes Bahasa Inggris - Logo TOEFL (Test of English as a Foreign Language)

Jenis tes bahasa Inggris yang paling umum digunakan adalah TOEFL. TOEFL adalah singkatan dari Test of English as a Foreign Language. Tes ini disusun pertama kali pada tahun 1962 oleh sekelompok pendidik di bawah pengawasan Charles A. Ferguson, seorang profesor di bidang linguistik di Stanford University.

Saat ini, tes TOEFL dikembangkan, dikelola, dan diselenggarakan oleh ETS, sebuah organisasi nonprofit asal Amerika Serikat.

Jenis Tes TOEFL

Dalam perkembangannya, ada tujuh jenis tes TOEFL, yaitu sebagai berikut.

  1. TOEFL PBT (paper-based test): Tes TOEFL yang menggunakan kertas untuk mengetes kemampuan bahasa Inggris akademis. Pelaksanaan jenis tes TOEFL tertua ini diberhentikan sejak tahun 2021, kecuali di negara dengan internet yang belum memadai.
  2. TOEFL CBT (computer-based test): Tes TOEFL yang menggunakan komputer untuk mengetes kemampuan bahasa Inggris akademis. Pelaksanaan jenis tes TOEFL ini digantikan dengan TOEFL iBT sejak 2006.
  3. TOEFL iBT (internet-based test): Tes TOEFL yang menggunakan perangkat lunak yang disambungkan ke internet sehingga dilaksanakan secara daring untuk mengetes kemampuan bahasa Inggris akademis. Jenis tes TOEFL ini menggantikan TOEFL CBT.
  4. TOEFL ITP (institutional testing program): Tes TOEFL yang menggunakan kertas dan diselenggarakan oleh institut pendidikan yang dipercaya oleh ETS. Tes ini dilakukan untuk mengetes kemampuan bahasa Inggris akademis. Jenis tes TOEFL ini menggantikan TOEFL PBT.
  5. TOEFL Junior Tests: Tes TOEFL untuk mengetes kemampuan bahasa Inggris akademis bagi siswa usia 11 tahun ke atas. Saat ini, tes TOEFL Junior Tests terbagi menjadi dua dan bisa dilakukan secara daring atau luring.
  6. TOEFL Primary Tests: Tes yang terbagi menjadi Reading and Listening Test serta Speaking Test untuk mengetes kemampuan berbahasa Inggris secara akademis bagi siswa usia 8 tahun ke atas. Lebih lanjut, Tes ini dibagi menjadi dua dan dilaksanakan secara daring maupun luring.
  7. TOEFL Essentials Test: Tes TOEFL terbaru ini dilaksanakan secara daring untuk mengetes kemampuan bahasa Inggris yang digunakan di kehidupan sehari-hari maupun ranah akademis.

Fungsi Tes TOEFL

Seperti namanya, jenis tes bahasa Inggris berfungsi untuk menilai kemampuan bahasa Inggris individu yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris. Tes ini sering digunakan oleh sekolah untuk menentukan kemampuan bahasa Inggris siswa. Selain itu, tes ini juga menjadi tes yang paling umum diterima untuk mendaftar ke perguruan tinggi, menjadi syarat beasiswa, hingga menjadi syarat penerimaan kerja di kantor tertentu. Ini berlaku bagi institusi pendidikan dan kantor dalam negeri maupun luar negeri.

Adapun tiga jenis TOEFL yang mungkin digunakan calon mahasiswa adalah sebagai berikut.

  1. TOEFL iBT dan ITP: Jenis tes bahasa Inggris ini diterima oleh banyak universitas dan perusahaan.
  2. TOEFL Essentials: Jenis tes bahasa Inggris ini diterima oleh sebagian universitas saja.

Format Tes TOEFL

Setiap tes TOEFL memiliki format yang berbeda-beda. Berikut ini format untuk jenis tes bahasa Inggris yang masih berlaku hingga sekarang untuk calon mahasiswa. TOEFL juga bisa menjadi pilihan sertifikat bahasa Inggris untuk CPNS, lho.

  1. TOEFL iBT: 30-40 soal reading serta beberapa soal listening, speaking, dan writing selama kurang dari 2 jam.
  2. TOEFL ITP:
    1. Level 1: 50 soal listening comprehension, 40 soal structure and written expressions, dan 50 soal reading comprehension selama 2 jam.
    2. Level 2: 30 soal listening comprehension, 25 soal structure and written expressions, dan 40 soal reading comprehension selama 1 jam 10 menit.
    3. Speaking: 4 tugas selama 15 menit.
  3. TOEFL Essentials Test: 30-45 soal listening, 30-45 soal reading, 15-19 soal dan 2 tugas writing, 3 tugas speaking, dan 2 soal untuk personal video statement selama 1,5 jam.

Skor Tes TOEFL

Rentang nilai tes TOEFL tersebut pun berbeda-beda tergantung jenisnya. Berikut rentang nilainya.

  1. TOEFL iBT: 0-120 secara total atau 0-30 untuk setiap sesi.
  2. TOEFL ITP:
    1. Level 1: 310-677 secara total atau 31-67/68 untuk setiap sesi.
    2. Level 2: 200-500 secara total atau 20-50 untuk setiap sesi.
    3. Speaking: 31-68.
  3. TOEFL Essentials Test: 1-12 untuk setiap sesi dan rata-rata secara total.

Itulah berbagai penjelasan mengenai jenis tes bahasa Inggris untuk perguruan tinggi. Sebelum mengikuti salah satunya, pastikan tes tersebut diterima oleh kampus maupun beasiswa tujuan ya. Kemudian, cek formatnya dengan teliti agar kamu bisa mempersiapkan diri untuk setiap section dengan maksimal.

Jadi, semoga informasi ini membantu ya. Selain itu, jangan lupa untuk cek Punya Arti agar bisa tahu informasi ter-update selanjutnya tentang persiapan beasiswa dan produk-produk terbaru di Punya Arti.

Yuk, wujudkan impianmu bersama Punya Arti!

Sumber:

IELTS

CAEL

Exam English

Cambridge English

Pearson PTE

Duolingo English Test

ETS Global

EF

Dhaifina Iftinan
Dhaifina Iftinan
Hello, there! My name is Dhaifina. I am an Indonesian Literature graduate and a writing enthusiast. I specialize in SEO Content Writing, but I also love to learn other types of digital marketing and writing. I also experienced in Indonesian book editing. You can contact me through my email: dhaifinaiftinan0102@gmail.com.
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -

Most Popular